| 0 komentar ]


RAMUAN HERBAL UNTUK PENYAKIT AMANDEL

Ramuan I
Bahan-bahan
Tiga buah jeruk nipis.
Cara membuat
Jeruk nipis diambil kulitnya, lalu dicuci hingga bersih dan dipotong
kecil-kecil. Kulit jeruk direbus dengan 2 gelas air hingga tersisa ¼
gelas. Setelah dingin, air rebusannya disaring.
Cara memakai
Air rebusan tersebut untuk berkumur-kumur dan diminum. Lakukan
3-4 kali sehari sebanyak tiga sendok makan untuk sekali minum.
Ramuan II
Bahan-bahan
Dua buah pala dan dua puluh biji cengkih.
Cara membuat
Buah pala dan biji cengkih dicuci bersih. Kemudian, diremas-remas dengan minyak kelapa. Saat akan dipakai, bahan-bahan tersebut harus terlebih dahulu.
Cara memakai
Balurkan secara merata dibagian leher dan digunakan dua kali sehari.
Ramuan III
Bahan-bahan
Jeruk nipis, kunyit, dan madu.
Cara membuat
Jeruk nipis diperas, kunyit dimemarkan hingga airnya keluar. Air jeruk nipis dicampur dengan air kunyit lalu ditambahkan madu secukupnya.
Cara memakai
Ramuan ini diminum sedikit demi sedikit sebanyak 2-3 sendok makan sekali minum. Lakukan berulang-ulang dalam sehari hingga sembuh.
Ramuan IV
Bahan-bahan
Dua sendok makan sari mengkudu, satu sendok teh air perasan jeruk nipis, satu sendok teh air perasan kunyit, dua sendok makan madu murni, delapan sendok makan air rebusan benalu teh.
Cara membuat
Semua bahan dimasukkan ke dalam botol bersih yang telah dicuci dengan air panas. Kemudian, dikocok hingga bercampur.
Cara memakai
Kepada anak yang berusia diatas tujuh tahun, ramuan tersebut di berikan tiga kali sehari sebanyak satu sendok teh. Sementara itu, kepada anak-anak berusia diatas 12 tahun atau orang dewasa diberikan lima kali sehari sebanyak satu sendok teh untuk sekali minum.

Ramuan V
Bahan-bahan
Sepuluh gram jahe, lima belas gram sambung nyawa, dan gula batu secukupnya.
Cara membuat
Jahe dan daun sambung nyawa dicuci bersih, lalu direbus bersama gula batu dengan 400 ml air hingga tersisa sekitar 200 ml. Air rebusannya disaring dan dminum selagi masih hangat.
Cara memakai
Ramuan ini diminum dua kali setiap hari hingga sembuh

LAIN:

Radang amandel atau penyakit tonsilitis adalah suatu kondisi dimana terjadi infeksi pada saluran nafas bagian atas. Organ yang diserang seringkali adalah amandel atau tonsil, yang letaknya berada disisi kanan dan kiri tenggorokan.
Cara sederhana mengetahui terjadinya radang adalah secara medis pada dasarnya ada 5 yaitu :
1. Kalor : adanya peningkatan suhu tubuh (demam) karena tubuh mendeteksi adanya zat asing dalam tubuh
2. Dolor : rasa sakit pada organ
3. Rubor : warna organ menjadi kemerahan / gelap / terang
4. Tumor : Terdapat pembesaran organ
5. Fungsiolasea : Organ tidak dapat berfungsi sesui dengan perannya
dokter-amandel
Apa yang harus dilakukan orang tua saat kondisi anak terserang suatu penyakit radang amandel?
1. Pastikan minimal 3 kondisi diatas terpenuhi sehingga orang tua dapat mengetahui gejala terserangnya penyakit pada anak
2. Lakukan perawatan ringan, seperti berikan makan dan minum yang cukup, mandikan dengan air hangat
3. Kompres hangat jika suhu badan mencapai 38 derajat, berikan penurun panas saat suhu telah lebih dari 38,5 derajat. Tubuh membutuhkan suhu tinggi untuk melawan kuman dan virus.
4. Jika panas tinggi lebih dari 3 hari, kondisi anak sangat lemah (tidak bergairah) konsultasikan dengan dokter
5. Pelajari penyebab penyakit amandel, umumnya anak akan bereaksi terhadap suatu hal misal amandel akan radang saat mengkonsumsi es, atau saat anak jajan sembarangan. Hindari penyebabnya.
Mengetahui gejala radang amandel lebih dini akan memudahkan diri kita dan keluarga untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kualitas hidup yang lebih baik.
LAIN:

Pemeriksaan dan diagnosis dokter
Dokter akan memeriksa amandel dan bagian belakang tenggorokan anda untuk melihat adanya tanda-tanda infeksi, seperti adanya warna kemerahan atau nanah. Bila amandel anda kelihatan mengalami infeksi dan anda mengalami tanda-tanda dan gejala lain yang mengarah pada radang tenggorokan, anda akan menjalani uji usap tenggorokan. Dengan tes yang sederhana ini, dokter akan mengusapkan semacam kasa steril pada bagian belakang tenggorokan anda untuk mendapatkan sampel air liur. Tes ini tidak menyakitkan, tapi dapat menyebabkan anda sedikit tercekat.
Sampel yang telah diambil akan diperiksa di dalam lab untuk melihat ada tidaknya bakteri streptokokus. Hasil tes dapat dilihat dalam hitungan menit atau jam, bergantung pada metode pengujian yang digunakan. Bila tes ini menunjukkan hasil yang positif, anda perlu minum antibiotik untuk mengobati infeksi yang anda alami.
Pencegahan radang amandel
Sering cuci tangan adalah cara terbaik untuk mencegah terjadinya berbagai jenis infeksi, termasuk juga tonsilitis. Seringlah cuci tangan anda, dan beri dorongan pada anak-anak anda untuk melakukan hal yang sama.
Bila anda menggunakan sabun dan air:
  1. Basahi tangan anda dengan air hangat yang mengalir dan gunakan sabun cair atau sabun batangan yang bersih.  Gosok hingga berbusa.
  2. Gosok dengan kuat selama setidaknya 15 detik. Ajarkan pada anak-anak anda untuk mencuci tangannya selama mereka menyanyi lagu ABS, “Row, Row, Row Your Boat” atau “Selamat ulang tahun” hingga selesai.
  3. Gosok semua permukaan tangan, termasuk bagian belakang tangan, pergelangan tangan, diantara jari-jari dan dibawah kuku jari anda.
  4. Bilas dengan bersih.
  5. Keringkan tangan dengan menggunakan handuk yang bersih.
  6. Gunakan handuk tersebut untuk mematikan keran air.
Bila sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan yang berbahan dasar alkohol. Tuang sekitar ½ sendok teh bahan pembersih tersebut ke tangan anda. Gosok-gosok kedua tangan anda, sehingga cairan pembersih tersebut melumuri permukaan tangan anda, hingga cairan tersebut kering.
Pencegahan lain yang menggunakan logika juga dapat digunakan. Pada saat batuk atau bersin gunakan tisu atau lengan anda. Jangan menggunakan gelas minum dan peralatan makan untuk bersama-sama. Hindari berada dekat dengan orang yang sedang sakit. Cari tempat penitipan anak yang mempraktekkan kebijakan soal kebersihan dan meminta agar anak-anak yang sakit tetap berada di rumah.

0 komentar

Posting Komentar